JEMBER - Sebagai upaya untuk meminimalisir terjadinya kekerasan terhadap perempuan, kepala Desa Rambipuji Dwi Dyah Setyorini mengajak para wanita di desanya untuk menjadi pribadi yang mandiri.
"Yang selalu saya sampaikan kepada mereka adalah perempuan itu harus bisa mandiri," katanya saat ditemui di ruang Kepala Desa Rambipuji, Jumat (3/12/2021)
Menurutnya sebagai sesama perempuan dirinya sangat mengecam oknum pelaku kekerasan terhadap perempuan.
Untuk itu, pihaknya siap menjadi Garda terdepan saat ada warganya yang mengalami kejadian serupa.
"Pihak desa, terutama saya secara pribadi akan siap untuk selalu berada di garda terdepan membela mereka, jika itu terjadi," imbuhnya.
Wanita yang akrab disapa Ririn tersebut memaparkan berbagai upaya yang telah dilakukan oleh pihak desa dalam meminimalisir tindakan yang dinilai tidak bermoral tersebut, diantaranya memberikan penguatan, pendampingan dan pelatihan.
"Tentu yang pertama kita memberikan penguatan dengan motivasi mereka, kemudian pendampingan dan pelatihan juga," paparnya.
Lebih lanjut, kades membeberkan alasan seorang perempuan diharuskan untuk mandiri, yakni agar tidak dipandang sebelah mata oleh masyarakat.
"Kadang kita itu dianggap lemah, karena mereka lihat kita tidak bisa apa-apa," ucapnya.
Meski demikian, dirinya mengingatkan agar semandiri apapun seorang perempuan, namun tetap tidak dapat menyalahi dan merupakan kodrat yang dimiliki.
"Tapi meskipun mandiri, tetap harus ingat kita adalah seorang istri dan ibu jadi tidak seenaknya," imbuhnya.
Menurutnya, upaya yang dilakukan terbilang maksimal dengan menggandeng berbagai pihak dalam penyelesaian masalah yang dihadapi oleh warganya. Beberapa pihak tersebut antara lain ketua RT/RW, Kepala Dusun, Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
"Alhamdulillah semua pihak membantu, meskipun belum sempurna tapi kami berusaha maksimal semoga tidak ada lagi kekerasan yang seperti itu," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Jember Suprihandoko mengaku, pihaknya sangat mendukung langkah dan upaya yang dilakukan oleh Desa Rambipuji.
"Bagus dong itu, berati Kadesnya sadar betul bahwa perempuan itu harus tangguh dan mandiri secara ekonomi. Saya sangat mendukung tentunya," ungkapnya.
Kedepan, pihaknya akan terus melakukan pembenahan pelayanan terkait pemberdayaan perempuan, perlindungan anak dan keluarga berencana.
"Kedepan kami akan melakukan evaluasi dan inovasi untuk pelayanan kami kepada masyarakat, termasuk menggandeng kementrian agama juga," tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi