SUARA INDONESIA JEMBER

Tingkatkan Kualitas SDM, PKK Desa Rambipuji Rutin Gelar Pelatihan

Wildan Mukhlishah Sy - 19 March 2023 | 18:03 - Dibaca 1.78k kali
Komunitas Tingkatkan Kualitas SDM, PKK Desa Rambipuji Rutin Gelar Pelatihan
Pelatihan membuat permen pepaya oleh PKK Desa Rambipuji. Foto: Wulan for suaraindonesia

JEMBER- Tim Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Rambupuji, Kecamatan Rambipuji, Jember, secara rutin menggelar pelatihan bagi para ibu-ibu yang menjadi kader PKK setempat. 

Ketua PKK Desa Rambipuji Sulikah Kualaria menjelaskan, pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) kaum perempuan. 

Sehingga para kader PKK yang ada di desanya, akan semakin berdaya dan  mempunyai lebih banyak keahlian dan keterampilan.

Lebih-lebih, jika dari hasil pelatihan dapat dikembangkan dan dijadikan sebuah usaha, untukk menambah sumber penghasilan. 

"Kami sering melakukan pelatihan bagi kader PKK kami," ungkapnya, saat diwawancarai oleh suaraindonesia.co.id, Minggu (19/3/2023). 

Dia menjelaskan, sejumlah pelatihan yang telah dilakukan antara lain, membuat hantaran, make up sehari-hari, membuat kue kering, merancang bros dan pita, serta pelatihan mengolah bahan sekitar menjadi makanan. 

Selain itu, pihaknya juga memanfaatkan kain perca yang dihasilkan oleh penjahit setempat, untuk dijadikan taplak meja dan bros cantik yang bisa dipakaikan di kerudung. 

Sedangkan untuk pelatihan hari ini, Minggu (19/3/2023) PKK Desa Rambipuji, menggelar pelatihan membuat manisan pepaya. Dengan memanfaatkan hasil pepaya, yang cukup melimpa di daerahnya. 

"Kita manfaatkan hal-hal yang ada di sekitar kita," lanjutnya. 

Kendati demikian, ia mengatakan jarak antara rumah warga ke Balai Desa, masih menjadi kendala dalam mengajak masyarakat untuk rajin menghadiri pelatihan. 

Untuk itu, sebagai upaya jemput bola dirinya berencana pelatihan selanjutnya akan dilakukan di dusun-dusun, bersamaan dengan kegiatan PKK di setiap dusun. 

Dengan begitu, diharapkan mampu menyasar lebih banyak lagi peserta dari warga, terutama bagi para perempuan kepala keluarga (Pekka). 

"Karena tempat pelatihannya di kantor desa, pesertanya masih kurang. Alasannya karena jauh," tandasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Wildan Mukhlishah Sy
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya