Sempat Dipenjara, Sosok Rasuna Said Muncul di Google Doodle Hari Ini

JEMBER- Google Doodle hari ini, Rabu, (14/9/2022) menghadirkan sosok Rasuna Said, salah satu pahlawan perempuan yang sempat dipenjara karena suara kerasnya dalam menentang pemerintahan kolonial Belanda.

Pahlawan berdarah Minang tersebut ditangkap pada tahun 1932 karena berbicara menentang kekuasaan Belanda. 

Bahkan perempuan yang bernama lengkap Hajjah Rangkayo Rasuna Said tersebut menjadi wanita pertama yang terkana imbas "Speek Delict" hukum Kolonial Belanda yang mengakibatkan siapapun dapat dihukum karena berbicara menentang Belanda. 

Meski begitu, Rasuna Said tidak berhenti menyuarakan perlawanannya terhadap kolonialisme Belanda. Selang dua tahun, yakni pada tahun 1934 ia pun akhirnya bebas dari penjara dan memulai karirnya sebagai jurnalis yang menulis untuk jurnal perguruan tinggi bernama Raya. 

Dari sana ia juga membuka banyak sekolah untuk anak serta perempuan dan menyuarakan suara kelompok Muslim. Ia juga tak lelalh menanamkan nilai-nilai nasionalisme serta anti kolonialisme melalui tulisan-tulisannya, hingga akhirnya Indonesia pun meraih kemerdekaan di tahun 1945.

Atas jasa-jasanya tersebut, dirinya kemudian dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional pada tahun 1974. (Ree)