JEMBER- Pengumpulan camat yang diduga dimintai sumbangan untuk Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (Askab) PSSI Jember beberapa waktu lalu mendulang pro dan kontra di berbagai kalangan.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Askab PSSI Jember Try Sandy Apriana menjelaskan, pada bulan Februari lalu Bupati Jember dan Askab PSSI mendapatkan undangan dari Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI untuk mendapatkan sosialisasi dari instruksi presiden tentang perkembangan sepak bola nasional.
Dirinya kemudian berkoordinasi dengan Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Jember Yusuf dan Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bobby A Sandi, untuk menentukan langkah pertama dalam memajukan sepak bola di Jember.
“Setelah itu, pada Senin (18/10/2021) itu memang saya kumpulkan teman-teman Camat di gedung Rien Collection lantai lima untuk diajak makan malam, sekaligus mensosialisasikan program PSSI. Langkah pertamanya seperti itu,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Sandy menegaskan, dirinya tidak menetapkan ketentuan khusus untuk pihak yang ingin memberikan dukungan.
“Mendukungnya dalam bentuk apa, bentuk apapun bisa. Misalkan berupa fresh money atau barang boleh. Tapi kalau dari bapak camat mau membantu secara pribadi boleh, ini nomer rekeningnya Askab. Saya sampaikan seperti itu,” tegasnya, Senin (1/11/2021).
Pria yang juga merupakan menantu dari Bupati Jember Hendy Siswanto tersebut menambahkan, kedepan pihaknya akan terus berusaha menggandeng berbagai stakeholder dan seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung kebangkitan PSSI.
“Sebelumnya saya sudah undang Kepala Desa di reses saya, setelah ini mungkin Bank atau BUMN dan stakeholder lainnya. Jadi tidak hanya camat saja, kita gandeng semua elemen masyarakat,” ucapnya.
Sementara itu, Camat Jenggawah Roni Herman Baza membenarkan adanya penggalangan dana tersebut, namun bersifat sukarela tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.
“Iya memang ada iuran dari masing-masing camat. Tetapi donasi itu, bersifat seikhlasnya saja, kita tidak memaksakan,” ungkapnya.
Menurut Roni, para camat berinisiatif untuk memberikan dukungan berupa donasi karena keinginan yang besar dalam memajukan dunia sepak bola di Kabupaten Jember.
Dengan begitu dapat mengobati kerinduan masyarakat atas kebangkitan PSSI Jember.
“Tergerak untuk menyumbang ke Askab ya demi memajukan sepak bola di setiap wilayah. Selain itu kita ingin menghibur masyarakat yang sudah rindu dengan sepak bola, karena sebelumnya kan terhalang pandemi,” tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi