SUARA INDONESIA JEMBER

Diduga Dampak Pembangunan Baru, Kompleks IKR Kaliwates Tergenang Banjir

Wildan Mukhlishah Sy - 24 April 2022 | 18:04 - Dibaca 3.03k kali
Peristiwa Daerah Diduga Dampak Pembangunan Baru, Kompleks IKR Kaliwates Tergenang Banjir
Pemandangan genangan air di Komplek IKR, setelah hujan. Foto: Istimewa

JEMBER- Kompleks perumahan Istana Kaliwates Residence (IKR) tergenang banjir, setelah hujan deras melanda Kelurahan Sempusari, Kecamatan Kaliwates, Minggu (24/4/2022).

Salah seorang warga setempat Dwi Ade Hendra Prasetyo menduga, hal tersebut disebabkan, karena adanya permasalahan pada saluran drainase pembangunan rumah baru di wilayah blok D.

"Ini proses pembangunan rumah baru, saluran drainasenya tidak beres, jadi ya tidak bisa lurus. Akhirnya saluran airnya buntu dan lari ke luar," jelasnya pada suaraindonesia.co.id.

Dirinya mengungkapkan, seharusnya hal utama yang perlu diperhatikan dalam pembangunan perumahan adalah saluran drainase. 

"Tapi ini tidak, malah terbalik, perumahan dibangun duluan, saluran drainase belakangan," ungkapnya.

Bahkan, banjir sampai memasuki rumah Arip, salah seorang warga setempat, yang berada dk blok D nomor 34.

Menurut Ade, meski pihaknya telah mengkomplain kondisi tersebut ke developper, namun usaha dinilai sia-sia. Karena hingga saat ini, masih belum ada perbaikan pada saluran drainase.

Dirinya mengaku heran dengan kemudahan perizinan pembangunan yang didapatkan oleh owner perumahan tersebut, sementara penantaannya masih dinilai berantakan.

"Heran saya kok bisa gampang sekali sih izinnya, padahal penataannya acak-acakan seperti ini loh," ujarnya.

Ade menegaskan, meskipun termasuk perumahan yang menyediakan rumah bersubsidi, namun setidaknya dapat diberikan pelayanan yang layak dan maksimal.

"Meskipun rumah subsidi, tapi harus manusiawi lah. Kita kan belinya juga pake uang," lanjutnya.

Untuk itu, dirinya berharap pihak terkait dapat meninjau secara langsung pembangunan rumah yang dilakukan di IKR, serta segera menindaklanjuti pencegahan banjir di lokasi tersebut.

"Tolong lah, untuk semua unsur yang berkaitan dengan pembangunan disini, bisa ditinjau langsung dan lebih diperhatikan lagi," tandasnya.

Sementara itu, penanggungjawab IKR Abdus Salam menjelaskan, hal tersebut bukan karena adanya pembangunan baru, namun intensitas hujan yang lebat.

"Hujannya memang lebat sekali kok, kemarin itu. Jadi bukan karena adanya pembangunan," jelasnya, saat dihubungi melalui media telpon oleh suaraindonesia.co.id, Selasa (26/4/2022).

Pihaknya juga berencana untuk meninjau secara langsung ke TKP, guna memastikan kondisi yang sebenarnya.

"Nanti kami tinjau langsung ke TKP, masih ada beberapa agenda yang perlu saya selesaikan. Pasti kami tinjau," tandasnya.





(Wul/Wil)


» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Wildan Mukhlishah Sy
Editor : M Ainul Yaqin

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya