JEMBER- Bupati Jember Faidah beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Jember, menjalani vaksinasi Covid-19 tahap pertama.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Puskesmas Kaliwates, Desa, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Rabu (27/1/2021).
Faidah mengatakan vaksin tahap pertama memang diberikan kepada pihak yang berhadapan secara langsung dengan pasien Covid-19 di lapangan.
"Untuk tahap pertama ini memang kami peruntukkan bagi mereka yang prioritas. Yaitu orang-orang yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19 di lapangan. Salah satunya seperti tenaga kesehatan," katanya.
Dirinya juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak perlu khawatir, karena vaksin Covid-19 yang digunakan saat ini telah melalui penelitian tahap tiga dan mendapatkan sertifikat halal.
"Untuk masyarakat Jember saya himbau agar tidak perlu takut atau khawatir, karena vaksin yang digunakan saat ini sudah melalui penelitian tahap tiga. Jadi sudah aman dan mendapatkan sertifikat halal," imbaunya.
Meskipun demikian orang nomor satu di Jember ini meminta agar jika nantinya masyarakat telah menerima vaksin, tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Tapi nanti di tahap selanjutnya vaksin untuk masyarakat itu kita tetap harus menerapkan protokol kesehatan. Pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak," imbuhnya.
Prosesnya diawali dari registrasi di meja pertama, kemudian dilakukan skrining, vaksinasi dan diakhiri observasi selama 30 menit.
"Untuk prosesnya diawali dengan registrasi, kemudian skrining yang di dalamnya ada pemeriksaan berat badan, lingkar perut dan pengecekan beberapa penyakit juga. Selanjutnya kita lakukan vaksinasi lalu observasi dan harus menunggu selama 30 menit," jelas Plt Kepala Dinas Kesehatan Jember Dyah Kusworini.
Berdasarkan informasi yang diterima, Kabupaten Jember menerima sebanyak 6.800 vial vaksin Sinovac yang tiba pada Selasa (26/1/2021).
Untuk vaksin tahap kedua direncakan akan digelar pada 10 Februari 2021 mendatang. (Wildan)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : |
Editor | : |
Komentar & Reaksi