SUARA INDONESIA JEMBER

Pakai Strategi Dakwah Walisongo, MWC NU Wuluhan Jember Lestarikan Mocopat dan Wayang Kulit

Yuni Amalia - 30 October 2023 | 21:10 - Dibaca 768 kali
News Pakai Strategi Dakwah Walisongo, MWC NU Wuluhan Jember Lestarikan Mocopat dan Wayang Kulit
Pergelaran wayang kulit rangkaian acara pelantikan Pengurus MWC NU Wuluhan, Jember, Jawa Timur. (Foto: Istimewa)

JEMBER, Suaraindonesia.co.id- Para pengurus baru MWC NU Wuluhan, Kabupaten Jember, Jawa Timur, sedang menerapkan strategi dakwah ala Walisongo dalam menyebarkan ajaran Islam di tanah Jawa.

Mereka menggelar pertunjukan wayang kulit di lapangan Wuluhan, tepatnya di Dusun Purwojati, Desa Dukuhdempok kecamatan setempat dengan mendatangkan dalang Ki Dirjo Bawono, limbukan Cak Sukri Cs.

Pergelaran wayang kulit ini membawakan lakon Semar Bangun Kahyangan. Ratusan warga Wuluhan dan sekitarnya memenuhi lokasi kegiatan.

Selain wayang kulit, panitia juga menggelar pertunjukan mocopat, Reog Ponorogo, dan kegiatan seni tradisional lainnya.

Kegiatan dakwah melalui instrumen budaya lokal itu dinilai sukses, sehingga Islam dapat diterima secara baik di masyarakat, tanpa adanya penolakan dan gejolak.

"Kami berusaha berkontribusi terhadap upaya melestarikan budaya lokal, karena dulu Walisongo berdakwah tanpa memberangus kebudayaan setempat. Walisongo justru memakai instrumen budaya lokal untuk memasukkan ajaran-ajaran Islam," ucap Miftahul Munir, Ketua Panitia Pelantikan MWC NU Wuluhan yang juga Kades Dukuhdempok.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan rangkaian acara pelantikan Pengurus MWC NU Wuluhan. Pihaknya, juga mengadakan berbagai kegiatan sosial mulai dari pembagian kacamata gratis kepada santri dan pelajar yang membutuhkan, hingga kegiatan apel santri dan jalan sehat yang diikuti oleh ribuan peserta.

Kegiatan meriah ini juga menjadi berkah tersendiri bagi ratusan pelaku UMKM yang berjualan di sekitar lokasi kegiatan, termasuk stand para santri yang belajar kewirausahaan.

Di dalam puncak acara pelantikan Pengurus MWC NU Wuluhan dan Ranting se-MWC NU Wuluhan masa khidmat 2023-2028 ini, Ketua Tanfidziah MWC NU Wuluhan M. Agus Muqiet bersama Rais Syuriah Kiai Rifqotun Mustain, bertekad untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas dakwah, pendidikan sosial dan sektor ekonomi. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Yuni Amalia
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya