JEMBER – Pasar tradisional akan jadi pusat belanja rakyat. Esensinya sejak dulu demikian. Tidak berubah. Kalaupun digerus oleh kehadiran pasar modern dan toko waralaba, hal tersebut adalah dinamika persaingan pasar. Oleh karenanya, eksistensi pasar tradisional harus diperkuat.
“Pasar tradisional harus siap bersaing di tengah modernitas. Karena itu, pemerintah daerah akan hadir menjadi penyokong kebutuhan para pedagang dan komunal warga pasar agar semakin eksis dan tidak kalah dengan pasar modern,” kata Haji Hendy Siswanto, di sela kunjungannya bertemu para pedagang kecil di Pasar Kalisat, Rabu pagi (28/10/2020).
Selain menyapa dan berdialog dengan para pedagang di Pasar Kalisat, Haji Hendy Siswanto juga berkeliling untuk melihat kondisi pasar tersebut. Menurutnya, ke depan pasar tradisional harus tertata dengan rapi, bersih dan nyaman untuk konsumen yang notabenenya adalah warga Jember.
“Membangun pasar tradisional bagi kami adalah salah satu upaya untuk mengembalikan Hak Rakyat untuk mendapat fasilitas umum yang layak dan memadai, termasuk pasar-pasar tradisional yang keberadaannya sangat banyak di Jember,” imbuhnya.
Sebelum melanjutkan perjalanan kunjungan berikutnya, Haji Hendy menyempatkan sarapan bersama warga di salah satu warung makan yang terdapat di Pasar Kalisat.
Disela sarapan bersama, seorang warga mengungkapkan dirinya sangat bersyukur karena calon Bupati Jember menyempatkan diri untuk menyantap sarapan di pasar bersama mereka.
“Alhamdulillah, Bupati Jember sarapan bersama wong cilik di pasar, Insyaallah menang,” ucapnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : |
Editor | : |
Komentar & Reaksi