JEMBER-Hari Jum'at merupakan hari raya umat muslim selain Idul Fitri dan Idul Adha, di mana pada hari ini banyak sekali kebaikan-kebaikan yang bisa dibagikan dan amalan-amalan ibadah yang bisa dilakukan untuk menambah pahala, maupun mendapat keberkahan dari hari yang pernuh berkah tersebut.
Syekh Ali Jaber dalam Kanal YouTube Syekh Ali Jaber memaparkan bahwa ada amalan-amalan yang menjadi sangat istimewa di hari Jum'at, diantaranya ialah:
1. Bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW
Dalam sebuah hadis Rasulullah SAW menjelaskan bahwa hari Jum'at adalah hari yang paling utama dari hari-hari lain dan beliau menganjurkan untuk memperbanyak shalawat kepadanya di hari tersebut.
"Dari Aus bin Aus RA ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya hari-hari kalian yang paling utama adalah hari Jum'at, maka perbanyaklah kalian membaca shalawat kepadaku di hari itu sebab sesungguhnya shalawat kalian disampaikan kepadaku. Maka para sahabat berkata bagaimana mungkin shalawat kami disampaikan kepadamu sedangkan engkau telah hancur? Aus berkata, Rasulullah SAW berkata aku sudah hancur? Sesungguhnya Allah telah mengharamkan kepada bumi memakan jasad para Nabi," HR Abu Dawud.
Ia menambahkan ketika hari Jum'at boleh meninggalkan amalan-amalan lain dan memperbanyak bershalawat atas Nabi. Karena hal tersebut diminta langsung oleh Rasulullah SAW.
"Jadi ini kita boleh tinggalkan seluruh zikir, hanya fokus shalawat, tidak salah! Karena Rasul memang minta kepada kita untuk bershalawat kepada beliau di hari Jum'at," tambahnya.
2. Membaca Surah Al-Kahfi
"Barang siapa membaca surah Al-Kahfi pada hari Jum'at cahaya antara dua Jum'at akan menyinarinya," HR Hakim.
Bagi yang tidak terlalu lancar maka surah Al-Kahfi tersebut bisa dibaca berkali-kali tidak sekaligus dalam satu waktu. Dan untuk mereka yang belum bisa membaca, maka diperbolehkan untuk menyimak bacaan Al-Kahfi. Menurutnya pahala orang yang mendegarkan bacaan Al-Qur'an sama dengan yang membacanya.
"Kalau anda belum bisa membaca, boleh menyimak atau lewat handphone murattal surah Al-Kahfi. Orang yang menyimak sama pahalanya dengan membaca Al-Qur'an, al-qori'u wal mustami'u ajruhu maa sawaa'," paparnya.
3. Berdo'a
Rasulullah menjelaskan bahwa ada satu jam dalam hari Jum'at yang jika berdoa akan dikabulkan oleh Allah.
"Sesungguhnya pada hari Jum'at terdapat satu waktu, jika para hamba memohon kepada Allah, pasti akan dikabulkan oleh Allah SWT," HR Tirmizi.
Dari hadis lain juga disampiakan hal serupa,
"Di hari Jum'at terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan salat lantas dia memanjatkan do'a pada Allah, bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang dia minta," HR Bukhari, Muslim dan Ahmad.
Ulama memiliki perbedaan pendapat mengenai waktu satu jam tersebut, namun ada satu hadis yang secara jelas menyebutkan bahwa waktu tersebut ialah sesudah Asar satu jam sebelum Magrib.
"Di hari Jum'at terdapat suatu waktu di mana jika ada seorang hamba muslim yang memanjatkan do'a kepada Allah bertepatan dengan waktu tersebut, Allah akan memberi apa yang dia minta, waktu itu adalah setelah asar," HR Ahmad.
4. Bersedekah di subuh hari, terutama pada hari Jum'at
Menurutnya bersedekah dalam Al-Qur'an selalu disandingkan dengan salat, dari itu ia mengambil sebuah pelajaran bahwa Allah akan memberikan rejeki kepada hamba-Nya yang menjaga sedekah setelah salat.
"Saya mengambil pelajaran, salah satu cara Allah mencurahkan rejeki seseorang, mendatangkan rejeki dengan cara yang istimewa, menjaga sedekah setiap salat. Apalagi di subuh hari," jelasnya.
Hal ini dikarenakan malaikat memanjatkan dua do'a diwaktu pagi. Do'a pertama memohon kepada Allah untuk melipat gandakan rejeki orang-orang yang berinfak atau bersedekah di subuh hari. Sedang do'a kedua malaikat meminta agar orang-orang yang kikir di subuh hari, rejekinya atau hartanya tidak diberkahi oleh Allah. (Ree/Wil)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Bahrullah |
Komentar & Reaksi