JEMBER- Vaksinasi menjadi salah satu program yang terus digencarkan oleh berbagai pihak, salah satunya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember.
Meski demkian, Bupati Jember Hendy Siswanto mengaku, target vaksinasi di Jember masih sulit untuk dijangkau, terutama di kalangan warga lanjut usia (Lansia).
"Targetnya masih kita upanyakan, semuanya kita gencarkan, memang susah mencari sasarannya," katanya, setelah mengikuti Vidcon bersama Kapolri di Kantor Kecamatan Panti, Rabu (23/2/2022).
Untuk itu, pemerintah melakukan jemput bola, dengan mendatangi target ke rumah masing-masing guna diajak melaksanakan vaksinasi secara gratis
Jika menemukan oknum yang enggan untuk divaksin, Pemkab akan melakukan pencatatan data lengkap dan memberikan edukas, mengenai pentingnya vaksinasi.
"Kalau ada yang begitu, nanti kita catat namanya. Lalu kita edukasi," lanjutnya.
Meski demikian, diriya berharap agar masyarakat dapat bekerjasama dengan pemerintah dalam penanganan kasus Covid-19, melalui vaksinasi dan dispilin protokol kesehatan (Prokes).
"Jangan gitu lah, harus mau divaksin. Masyarakat juga harus bantu pemerintah untuk penanganan Covid-19," imbuhnya.
Sementara untuk warga lanjut usia yang tidak bisa divaksin karena kondisi kesehatan, Bupati menjelaskan terpaksa harus menunggu terelebih dahulu dan terdapat penanganan tersendiri dari Dinas Kesehatan (Dinkes).
"Harus nunggu sehat dulu, nanti ada penanganan juga dari tim kesehatan," jelasnya.
Selanjutnya, pemerintah juga sangat mengapresiasai, adanya pihak yang turut berpartisipasi dalam program percepatan vaksinasi.
"Adanya vaksinasi yang dilakukan oleh Polres, Babinsa, Babinkamtibmas yang langsung menjemput orang lansia untuk vaksin, ini bagus sekali, semoga dapat membantu percepatan vaksinasi di Jember," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : |
Komentar & Reaksi