JEMBER- Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, kembali menggelar wisuda secara tatap muka. Kali ini sebanyak 352 Mahasiswa dari berbagai program studi (Prodi) dinobatkan sebagai wisudwan alumni UIN KHAS, Sabtu (20/8/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UIN KHAS Jember Prof Babun Suharto mengungkapkan permintaan maafnya di depan seluruh wisudawan dan wali wisudawan, bila mana selama masa perkuliahan terdapat sesuatu yang kurang berkenan.
“Apabila ada sesuatu yang tidak pantas terjadi selama masa perkuliahan, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya,” ungkapnya, saat meberikan sambutan di Gedung Kuliah Terpadu (GKT).
Meski demikian, dirinya menegaskan kampus akan senantiasa berupaya untuk meningkatkan berbagai hal yang berkaitan dengan pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM), baik dari segi dosen, juga fasilitas kampus.
Tak hanya itu, sosok penting dibalik transformasi STAIN Jember hingga menjadi UIN KHAS tersebut juga kembali mengucapkan kata maaf, untuk berbagai keterbatasan yang masih dimiliki oleh kampus.
“Kami mohon maaf dengan keterbatasan yang dimiliki oleh kampus UIN,” ungkapnya.
Hal tersebut rupanya karena, pada acara wisuda kali ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19, sehingga para wisudawan hanya diperbolehkan untuk didampingi oleh salah satu wali.
Rektor menyebut, sejatinya UIN KHAS Jember ingin mengundang bapak dan ibu wisudawan. Namun dengan ruang aula yang juga terbatas, dikhawatirkan akan terjadi cluster baru penyebaran virus Covid-19 yang hingga saat ini masih belum usai.
“Sehingga dengan terpaksa kami hanya bisa mengundang satu orang tua atau satu wali wisudawan saja,” lanjutnya.
Dirinya mengatakan, telah berkomunikasi dengan Wakil Rektor I Prof Miftah Arifin, agar pada periode selanjutnya UIN KHAS Jember menyiapkan lokasi yang cukup untuk kuota wisudawan sebanyak seribu orang, yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang.
“Saya minta kepada pak Warek I, agar dibukalah wisuda untuk tanggal 5 Oktober. Harapan kami, wisuda itu bisa diikuti oleh lebih kurang seribu wisudawan,” tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi