SUARA INDONESIA JEMBER

Pendidikan Jember Masih Menyisakan Setumpuk Persoalan

Imam Hairon - 25 March 2021 | 12:03 - Dibaca 2.38k kali
Pendidikan Pendidikan Jember Masih Menyisakan Setumpuk Persoalan
Gambar Ilustrasi

JEMBER - Pasca berakhirnya era kepemimpinan Bupati Faida, sektor pendidikan Kabupaten Jember masih menyisakan setumpuk persoalan.

Salah satunya, masih banyak PTT dan GTT yang belum mendapatkan haknya secara penuh.

Hal itu disampaikan oleh Ativis yang sekaligus Ketua FH PGRI Jawa Timur, Ilham Wahyudi, saat dikonfirmasi via selulernya, Kamis (25/03/2021).

Ilham mencontohkan, salah satu masalah yang sampai saat ini belum ketemu arah jelutrungnya adalah nasib guru pinggiran yang beKTP luar Jember.

"Mereka tetap mengabdi di Jember lama. Tapi karena ikut suami pindah ke perbatasan, tidak diberi kesejahteraan dan hak yang layak," bebernya.

Permasalahan berikutnya, kata Ilham. BPJS Kesehatan yang tidak terbayarkan dan tidak banyak yang tidak aktif.

"Padahal ini kebutuhan sangat vital. Padahal sudah diaggarkan dari APBD, ini mbuletnya dimana, kami kok heran," sebutnya.

Ilham menyebut masih banyak lagi persoalan pendidikan yang sampai saat ini belum terurai dan tidak bisa dijabarkan satu persatu.

"Jika ini dibiarkan maka masalah ini akan terus menumpuk. Belum lagi, masalah carut-marutnya birokrasi. Bupati baru, semoga bisa menangkap cerdas persoalan ini," harapnya.

Ditempat terpisah, salah seorang guru honorer yang enggan disebutkan namanya membanarkan kalau kartu BPJS tidak aktif.

"Setelah saya tanyakan, kata petugasnya belum terbayarkan. Kami sangat kecewa dengan kondisi ini. Kamj merasa seperti tebu. Habis manis, sepah dibuang," keluhnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Imam Hairon
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya