SUARA INDONESIA JEMBER

Tolak Peresmian Direksi, Buruh PDP Khayangan Jember Gelar Aksi Unjuk Rasa

Wildan Mukhlishah Sy - 01 December 2021 | 14:12 - Dibaca 1.29k kali
Peristiwa Daerah Tolak Peresmian Direksi, Buruh PDP Khayangan Jember Gelar Aksi Unjuk Rasa
Aksi unjuk rasa buruh Perusahaan Daerah Perkebunan (PDP) Khayangan Jember bersama Solidaritas Mahasiswa, Selasa (1/12/2021). Foto: Suaraindonesia.co.id
JEMBER-Buruh Perusahaan Daerah Perkebunan (PDP) Khayangan Jember bersama Solidaritas Mahasiswa melalukan unjuk rasa di depan Pendapa Whayawibawagraha meminta kejelasan kepada Bupati Jember Hendy Siswanto, mengenai porses seleksi (open bidding) terhadap tiga direksi PDP yang baru saja dilantik, Rabu (1/12/2021).

Dalam aksi tersebut Dwi Agus selaku Ketua PAK meminta, agar Bupati segera menurunkan ketiga Direksi yang dianggap tidak sesuai dengan aturan Permendagri no.37 tahun 2018.

"Direktur umum dan keuangan yang menurut kami banyak pelanggaran-pelanggaran secara aturan perundang-undangan Permen 37 tahun 2018, jelas di situ dilanggar," ujarnya.

Sebelum itu, pihaknya mengaku telah melakukan tiga kali pertemuan dengan pihak direksi dan menemukan fakta bahwa ketiga direksi yang baru diangkat tersebut tidak layak lolos seleksi administrasi.

Padahal, menurutnya dalam Kemendagri no.37 pasal 35 disebutkan bahwa pengangkatan direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) minimal telah berpengalaman dalam memimpin perusahaan atau manejerial selama lima tahun serta paham bagaimana penyelenggaraan pemerintah daerah juga birokrasi perusahaan. 

Akan tetapi, hal tersebut tidak ditemukan pada Sofyan Sauri, Leny Puspita Sari dan Ismail Haqiqi, selaku tiga direksi PDP Khayangan Jember.

Namun, sayangnya ketidakhadiran Bupati, membuat pihaknya geram hingga mengeluarkan satu karung getah serta se ember air perkebunan yang berbau busuk di depan Pendopo Wahyawibawagraha.

Pihaknya juga meminta agar Bupati berkenan hadir menemui mereka dan memberikan kejelasan secara langsung dalam kurun waktu satu minggu dari aksi hari ini. 

Jika kemudian tidak ada tanggapan yang pasti dari bupati, maka pihaknya akan melakukan aksi lanjutan dengan massa yang lebih banyak.

"Kami turunkan seluruh buruh PDP Khayangan beserta para keluarganya yang menikmati PDP khayangan," tegasnya saat diwawancarai terpisah.

Menanggapi aksi tersebut, Kepala Bagian (Kabag) Hukum Pemerintahan Kabupaten Jember Retno Cahyadi Sembodo mengatakan, sejatinya pemerintah memiliki semangat yang sama dengan para buruh untuk PDP Khayangan yang lebih baik dan adil bagi semua pihak.

"Kita punya semangat yang sama untuk memperbaiki PDP Khayangan adil bagi semua pihak," ungkap Retno.

Retno juga menyampaikan pesan dari Bupati, bahwa pihaknya akan mengundang buruh PDP Khayangan dengan didampingi oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

"Sesuai dengan komitemen bupati dalam waktu yang tidak lama, akan mengundang PDP Khayangan didampingi oleh Forkopimda," tandasnya. (R/W)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Wildan Mukhlishah Sy
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya